Dealing with Uncertainty In The Workplace

Dinamika dunia kerja yang kerap berubah mungkin tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Nggak jarang, muncul hal-hal yang sifatnya tidak pasti, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Ketidakpastian itu pun memiliki potensi untuk memberikan dampak ke performa kerja, baik dampak baik maupun dampak buruk. Siapa nih yang relate dengan hal tersebut? 

Nah kalau kamu menghadapi ketidakpastian di tempat kerja, kemampuan berpikir dan merencanakan strategi dengan cepat akan sangat diuji. Apa saja yang bisa kita lakukan dalam menghadapi ketidakpastian di tempat kerja? Yuk simak penjelasan di bawah ini agar performamu dalam bekerja tetap maksimal walau dihadapkan dengan ketidakpastian.

Psst, kalian ada yang tahu mengenai Planned Happenstance Theory? Teori yang dikembangkan Profesor John Krumboltz dari Stanford University ini menyasar anak muda yang menghadapi ketidakpastian. Alih-alih memiliki rencana spesifik untuk masa depan, kita bisa berfokus untuk menemukan kesempatan di dalam peristiwa yang tak direncanakan. Krumboltz menyarankan agar kita menyambut sifat natural dalam karier yang penuh naik-turun. Dengannya, kita bisa lebih responsif terhadap lika-liku dalam hidup. 

Dalam menyambut ketidakpastian, ada sifat dan keahlian yang dapat kita kembangkan agar lebih adaptif dan responsif. Apa saja ya? Yuk, simak di bawah ini!

Curiosity

Perasaan rasa ingin tahu ini akan sangat membantu ketika kamu menemukan ketidakpastian karena dapat mengasah kemampuan berpikir secara luas dan kritis. Misalnya, ketika kamu sedang burn out dalam mengerjakan suatu project yang kamu sendiri nggak tahu akan seperti apa hasilnya. Rasa ingin tahu ini akan mendorongmu untuk mencari berbagai opportunity yang bisa kamu maksimalkan walaupun kamu sedang burn out. Hasilnya, kamu bisa merumuskan berbagai jalan keluar, nggak hanya bergantung pada satu opsi saja. 

Persistence 

Ketika dihadapkan dengan ketidakpastian, terkadang kegigihan dalam bekerja mungkin akan terkikis. Padahal, sifat gigih ini akan sangat bermanfaat untukmu agar bisa survive lho! Ketika bekerja pasti kita akan merasakan jatuh-bangun, dan sifat gigih akan mendorongmu untuk tetap berjuang serta bekerja keras, walau sempat gagal dalam pekerjaanmu. 

Flexibility

Fleksibilitas dalam bekerja sangat membantu ketika kamu merasa stuck atau justru dihadapkan pada hal-hal baru di tempat kerja. Misalnya, saat kamu diberikan tambahan pekerjaan yang belum pernah kamu kerjakan. Nah, kalau fleksibel dalam bekerja dan didorong oleh kegigihanmu, maka kamu akan berusaha sekuat mungkin untuk melewati tantangan tersebut. Pekerjaan tambahan yang belum pernah kamu kerjakan mungkin jadi salah satu jalan untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru di pekerjaanmu. 

Optimism 

Menjadi pribadi yang optimis dalam bekerja juga menjadi salah satu kunci untuk kamu yang sedang bertemu dengan ketidakpastian di tempat kerja. Dengan optimisme, kamu akan positive thinking kalau kamu berani dan bisa melewati tantangan di tengah ketidakpastian. Salah satu teori yang dapat menjelaskan adalah Law of Attraction Theory atau hukum ketertarikan. Inti dari teori ini adalah, ketika kamu mampu untuk menanamkan pikiran positif akan suatu hal, maka energi positif tersebut juga akan terjadi dan kamu rasakan. Nah, kalau kamu ketemu dengan ketidakpastian, kamu patut berpikir positif dan optimis dalam menghadapinya!

Risk-taking

Siapa yang pernah bingung karena dihadapkan dengan dua pilihan atau lebih? Nah, keberanianmu untuk mengambil risiko akan sangat diuji di saat seperti itu. Dalam memilih, kamu bisa menganalisa kedua pilihan tersebut dengan breakdown risiko yang dihadapi, kekurangan, hingga manfaat dari masing-masing pilihan. Setelahnya, kamu bisa memilih pilihan yang menurutmu paling possible untuk kamu ambil ya!